Ketika parangmu menembus sampai ulu hatiku
Kau seolah tak pernah merasa slah d.dlm tindak.mu
Hanya senyuman sinis yg bergelantung dlm bibir arogan.mu
Dan ketika peluh jatuh dari ujung kelopak.qu
Kau pun hirau n mengganggap kaulah yg terhebat karena tahtamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar